HANDAYANI, RATNA DWI (2022) PENERAPAN TERAPI DZIKIR PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) DENGAN MASALAH KEPERAWATAN ANSIETAS DI RUANG HEMODIALISA RSI A. YANI SURABAYA. [Undergraduate Thesis]
![[img]](http://repository.unusa.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png) |
PDF
KT-NS-220018_Abstract.pdf Download (336kB) |
Abstract
Efek hemodialisis pada klien dengan CKD sangat mempengaruhi perubahan fisik dan psikologis, psikologis utama yang sering muncul yaitu ansietas. Tanda dan gejala ansieatas pada klien saat ini adalah takut dan cemas akan penyakitnya yang tidak kunjung sembuh. Tujuan dari penelitian ini melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien CKD yang menjalani hemodialisa dengan masalah keperawatan ansietas di Ruang Hemodialisa RSI A. Yani Surabaya. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subyek yang digunakan yaitu 1 pasien CKD yang menjalani hemodialisa dengan masalah keperawatan ansietas di Ruang Hemodialisa RSI A. Yani Surabaya. Penelitian dilakukan selama 3 hari dan dilaksanakan selama 10 – 15 menit setiap pertemuan dengan metode pengumpulan data menggunakan kuesioner kecemasan HARS dan penyajian data dalam bentuk asuhan keperawatan. Hasil penelitian setelah dilakukan tindakan keperawatan 3 x 24 pada pasien CKD (Chronic Kidney Disease) masalah keperawatan ansietas dapat teratasi pasien mengalami perubahan yang awalnya pasien memiliki skor kecemasan 22 (kecemasan sedang) menjadi 18 (kecemasan ringan), hal ini juga menjadikan pasien lebih tenang dan tidak khawatir lagi terhadap penyakit yang diderita. Terapi dzikir efektif dalam menurunkan ansietas pada klien. Oleh karena itu diharapkan klien mampu menerapkan terapi dzikir sebagai alternatif untuk mengurangi kecemasan pada pasien CKD (Chronic Kidney Disease).
| Item Type: | Undergraduate Thesis | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Efek hemodialisis pada klien dengan CKD sangat mempengaruhi perubahan fisik dan psikologis, psikologis utama yang sering muncul yaitu ansietas. Tanda dan gejala ansieatas pada klien saat ini adalah takut dan cemas akan penyakitnya yang tidak kunjung sembuh. Tujuan dari penelitian ini melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien CKD yang menjalani hemodialisa dengan masalah keperawatan ansietas di Ruang Hemodialisa RSI A. Yani Surabaya. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subyek yang digunakan yaitu 1 pasien CKD yang menjalani hemodialisa dengan masalah keperawatan ansietas di Ruang Hemodialisa RSI A. Yani Surabaya. Penelitian dilakukan selama 3 hari dan dilaksanakan selama 10 – 15 menit setiap pertemuan dengan metode pengumpulan data menggunakan kuesioner kecemasan HARS dan penyajian data dalam bentuk asuhan keperawatan. Hasil penelitian setelah dilakukan tindakan keperawatan 3 x 24 pada pasien CKD (Chronic Kidney Disease) masalah keperawatan ansietas dapat teratasi pasien mengalami perubahan yang awalnya pasien memiliki skor kecemasan 22 (kecemasan sedang) menjadi 18 (kecemasan ringan), hal ini juga menjadikan pasien lebih tenang dan tidak khawatir lagi terhadap penyakit yang diderita. Terapi dzikir efektif dalam menurunkan ansietas pada klien. Oleh karena itu diharapkan klien mampu menerapkan terapi dzikir sebagai alternatif untuk mengurangi kecemasan pada pasien CKD (Chronic Kidney Disease). | ||||||||
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing | ||||||||
| Divisions: | Faculty of Nursing and Midwifery > Program Study of Nursing Profession | ||||||||
| Depositing User: | Mr. . Adit | ||||||||
| Date Deposited: | 17 Jan 2024 06:51 | ||||||||
| Last Modified: | 17 Jan 2024 06:51 | ||||||||
| URI: | http://repository.unusa.ac.id/id/eprint/10290 |
Actions (login required)
 |
View Item |
