EFEKTIVITAS KOMBINASI EKSTRAK KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L) DAN BAWANG PUTIH (Allium sativum) SEBAGAI ANTIBAKTERI Vibrio cholerae

RAFETHEA, ANNISA NARDA (2024) EFEKTIVITAS KOMBINASI EKSTRAK KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L) DAN BAWANG PUTIH (Allium sativum) SEBAGAI ANTIBAKTERI Vibrio cholerae. [Undergraduate Thesis]

PDF
SR-NK-240021_abstrak.pdf
Download (209kB)

Official URL: http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-39264.html

Abstract

Kulit manggis (Garcinia mangostana) dan Bawang putih (Allium sativum) merupakan tanaman yang memiliki manfaat salah satunya sebagai antibakteri karena memiliki kandungan diantaranya xanthone, alfa mangostin, saponin, tannin, flavonoid, dan alkaloid, minyak atsiri, allicin, dan ajoene. Salah satu penyebab diare adalah bakteri Vibrio cholerae. Penelitian ini dengan mengkombinasikan ekstrak kulit manggis dan bawang putih pada variasi konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80%, 100%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas kombinasi ekstrak kulit manggis (Garcinia mangostana) dan bawang putih (Allium sativum) sebagai antibakteri Vibrio cholerae. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorium dengan desain penelitian kausal asosiatif. Analisis uji yang digunakan yaitu Kruskall Wallis dan Mann Whitney. Hasil penelitian uji Kruskall Wallis didapatkan p-value=0,000 atau p-value<0,05 terdapat berbedaan signifikan antar kelompok perlakuan sehingga dapat dinyatakan kombinasi ekstrak kulit manggis dan bawang putih efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Vibrio cholerae. Uji Mann Whitney dengan hasil dengan p-value < 0,05 terdapat perbedaan signifikan setiap sepasang kelompok perlakuan. Konsentrasi 100% paling baik menghambat pertumbuhan bakteri V. cholerae dengan diameter zona hambat 25,4 mm semakin tinggi konsentrasi diameter zona hambat semakin besar.

Item Type:

Undergraduate Thesis

Contributors: