RAMADANI, NOVITA (2024) EFEKTIVITAS FRAKSI ETIL ASETAT KULIT BUAH WADUNG (GARCINIA TETRANDA PIERRE) SEBAGAI AGEN ANTIINFLAMASI DENGAN UJI ANTIPROTEINASE. [Undergraduate Thesis]
![[img]](http://repository.unusa.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png) |
PDF
SR-NK-240028_abstrak.pdf Download (11kB) |
Abstract
Buah Wadung merupakan salah satu buah dari genus garcinia yang memiliki banyak senyawa metabolit sekunder diantaranya adalah santon, flavonoid, biflavonoid, dan depsidon.Inflamasi merupakan reaksi kekebalan alami yang dimiliki tubuh untuk melawan berbagai serangan penyakit atau mikroorganisme jahat. Inflamasi pada tubuh bisa terjadi akibat berbagai hal. Hubungan antara inflamasi dan antiproteinase adalah inflamasi dapat mempengaruhi ekspresi atau aktivitas proteinase dalam tubuh. Selama inflamasi, ada peningkatan pelepasan proteinase oleh sel-sel inflamasi, seperti neutrofil, makrofag, dan sel epitel. Aktivitas proteinase yang berlebihan dapat merusak jaringan dan organ, menyebabkan kerusakan yang lebih lanjut. Untuk melawan efek negatif proteinase, tubuh juga merespon dengan meningkatkan produksi antiproteinase.Uji antiproteinase dapat dilakukan dengan berbagai metode, termasuk pengukuran aktivitas enzimatik proteinase inhibitor atau konsentrasi proteinase inhibitor dalam sampel biologis. Dengan membandingkan hasil uji antiproteinase dengan nilai referensi normal, dapat dievaluasi apakah terdapat peningkatan atau penurunan antiproteinase yang terkait dengan kejadian inflamasi.pada sampel ekstrak kulit buah wadung didapatkan hasil positif dengan beberapa uji yaitu uji tanin, saponin, flavonoid dan alkaloid, sedangkan untuk uji terpenoid didapatkan hasil negatif. Nilai IC50 pada ekstrak kulit buah wadung yaitu 3,466 µg/ml sedangkan nilai IC50 pada Na-diklofenak sebesar 3,333 µg/ml, dari kedua nilai tersebut dapat diartikan bahwa ekstrak kulit buah wadung memiliki kemampuan antiinflamasi yang baik karena memiliki nilai IC50 yang hampir sama dengan nilai IC50 Na-diklofenak.ekstrak kulit buah wadung memiliki kemampuan antiinflamasi yang baik karena memiliki nilai IC50 yang hampir sama dengan nilai IC50 Na-diklofenak.
| Item Type: | Undergraduate Thesis | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Buah Wadung, inflamasi, antiproteinase | ||||||||
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) | ||||||||
| Divisions: | Faculty of Health > Program Study of Health Analyst | ||||||||
| Depositing User: | Mr. . Bagas | ||||||||
| Date Deposited: | 14 Jul 2025 06:38 | ||||||||
| Last Modified: | 14 Jul 2025 06:38 | ||||||||
| URI: | http://repository.unusa.ac.id/id/eprint/11190 |
Actions (login required)
 |
View Item |
