HUBUNGAN KARAKTERISTIK (USIA, JENIS KELAMIN DAN PEKERJAAN) DENGAN KEJADIAN TB PARU BERDASARKAN HASIL PEMERIKSAAN TES CEPAT MOLEKULER PADA PASIEN SUSPEK TB PARU DI POLI TB PUSKESMAS KEPUTIH SURABAYA

WIBOWO, EKO PRASETYO (2024) HUBUNGAN KARAKTERISTIK (USIA, JENIS KELAMIN DAN PEKERJAAN) DENGAN KEJADIAN TB PARU BERDASARKAN HASIL PEMERIKSAAN TES CEPAT MOLEKULER PADA PASIEN SUSPEK TB PARU DI POLI TB PUSKESMAS KEPUTIH SURABAYA. [Undergraduate Thesis]

[img] PDF
SR-KP-240138_ABSTRACT.pdf

Download (361kB)
Official URL: http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-38830.html

Abstract

Tuberkulosis (TB) saat ini masih merupakan masalah kesehatan masyarakat baik di Indonesia maupun Internasional. Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberculosis. Penyakit TB paru paling sering ditemukan pada usia produktif yaitu antara usia 15 sampai 55 tahun. Proporsi pasien TB berdasarkan jenis kelamin di Indonesia tahun 1995 sampai 2022 terbesar adalah laki-laki. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan karakteristik (usia, jenis kelamin dan pekerjaan) dengan kejadian TB paru berdasarkan hasil pemeriksaan tes cepat molekuler pada pasien suspek TB paru di poli TB Puskesmas Keputih Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan pendekatan studi cross sectional dengan populasi 35 responden. Besar sampel pada penelitian ini sama dengan populasi yaitu 35 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Total Sampling. Variabel independen yaitu usia, jenis kelamin dan pekerjaan sedangkan variabel dependen yaitu kejadian TB paru. Pengumpulan data dilakukan dengan pembagian kuesioner kepada responden. Pengolahan dan analisa data menggunakan program SPSS dengan Uji Chi Square dengan α 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 31 responden yang berusia produktif didapatkan hampir keseluruhan (93,55%) TCM negatif. Dan sebagian kecil (6,45%) TCM positif. Dan dari 15 responden yang berjenis kelamin laki-laki didapatkan hampir keseluruhan (86,15%) TCM negatif, dan sebagian kecil (13,33%) TCM positif. Dan dari 23 responden yang bekerja didapatkan sebagian kecil (4,34%) TCM positif, dan dari 12 responden yang tidak bekerja didapatkan sebagian kecil (8,33%) TCM positif. Hasil SPSS dengan uji chi square menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara usia dengan kejadian TB Paru (p= 0,601>0,05), tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian TB paru (p= 0,093>0,05), dan tidak ada hubungan antara pekerjaan dengan kejadian TB Paru (p= 0,630>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan yang signifikan antara usia, jenis kelamin dan pekerjaan dengan kejadian TB paru berdasarkan hasil pemeriksaan TCM pada pasien suspek TB paru di poli TB Puskesmas Keputih Surabaya.

Item Type: Undergraduate Thesis
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorWardani, Erika MartiningNIDN0702128602erika@unusa.ac.id
Uncontrolled Keywords: Usia, Jenis Kelamin, Pekerjaan, Kejadian TB Paru
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Faculty of Nursing and Midwifery > Program Study of Nursing Bachelor
Depositing User: Mr. . Aji
Date Deposited: 23 Jul 2025 01:43
Last Modified: 23 Jul 2025 01:43
URI: http://repository.unusa.ac.id/id/eprint/11643

Actions (login required)

View Item View Item