MASKI, MOH.
(2016)
PENERAPAN FISIOTERAPI DADA (CLAPING) PADA PASIEN BRONCHOPNEUMONIA DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KETIDAKEFEKTIFAN BERSIHAN JALAN NAPAS DI RUANG HIJR ISMAIL RUMAH SAKIT ISLAM SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Bronchopneumonia masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Banyak pasien anak yang menderita bronchopneumonia dirumah sakit mengeluh sesak, batuk grok-grok dikarenakan adanya penumpukan sekret. Peran perawat dalam mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan melakukan tindakan fisioterapi dada, dimana fisioterapi dada (claping) jarang dilakukan di ruangan. Tujuan penulisan ini menerapkan asuhan keperawatan pasien dengan masalah keperawatan ketidakefektifan bersihan jalan napas pada kasus bronchopneumonia dengan intervensi fisioterapi dada (claping).
Desain penelitian karya ini adalah studi kasus, suatu metode untuk memahami Individu yang dilakukan secara Integratif dan komprehensif. Subjeknya adalah pasien bronchopneumonia dengan masalah keperawatan ketidakefektifan bersihan jalan napas. Pengumpulan data dengan format pengkajian asuhan keperawatan dengan cara wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi,di analisa.
Hasil dari penerapan intervensi berdasar pada NIC dengan penekanan pada fisioterapi dada (claping) selama 3 hari berturut-turut adalah tujuan tercapai. Pada pasien didapatkan hasil adanya pengurangan sekret dan suara ronchi, dada simetris, irama reguler dan tingkat pernafasan dalam batas normal.
Simpulan dari studi kasus ini yaitu setelah dilakukan penerapan Fisioterapi dada (claping) pada masalah keperawatan ketidakefektifan bersihan jalan napas didapatkan adanya pengurangan sekret dan suara ronchi. Perawat diharapkan dapat menerapkan fisioterapi dada (claping) pada pasien yang mengalami masalah keperawatan ketidakefektifan bersihan jalan napas dan dapat diterapkan oleh keluarga secara mandiri di rumah saat pasien pulang.
Actions (login required)
|
View Item |