LESTARI, RAMADHANI DWI
(2016)
PENERAPAN LATIHAN MENELAN PADA PASIEN STROKE INFARK DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KERUSAKAN MENELAN DI RUANG STROKE UNIT RUMKITAL Dr RAMELAN SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
CVA infark adalah sindrom klinik yang awal timbulnya mendadak, berupa defisit neurologi lokal atau global yang berlangsung 24 jam terjadi karena trombositosis dan emboli yang menyebabkan penyumbatan. Salah satu manifestasi klinis yang sering dijumpai pada penderita CVA infark adalah gangguan menelan. Latihan menelan dengan metode langsung (The mandelshon manuever dan effortful swallowing) merupakan suatu intervensi yang dapat digunakan untuk mengatasi gangguan tersebut dan belum pernah diterapkan diruangan. Tujuan penulisan ini adalah untuk menggambarkan penerapan latihan menalan pada pasien CVA infark dengan masalah keperawatan gangguan menelan di ruang stroke unit Dr Ramelan Surabaya.
Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan metode studi kasus. Subyek penelitian ini adalah satu orang pasien CVA Infark pada Ny T dengan diagnosa keperawatan gangguan menelan. Pengambilan data yang dilakukan dengan cara wawancara, pemeriksaan, observasi, dan data penunjang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan pemberin asuhan keperawatan secara holistik yang didalamnya terdapat intervensi latihan menelan dengan metode langsung (The mandelshon manuever dan the effortful swallowing) didapatkan mampu menunjukkan kemampuan menelan dengan skor 86, mampu mengosongkan rongga mulut, dan nyaman dalam menelan
Penerapan latihan menelan dengan metode langsung (The mandelshon manuever dan the effortful swallowing) diharapkan dapat dijadikan intervensi mandiri bagi perawat sebagai tindakan nonfarmakologis pada masalah gangguan menelan sehingga klien dapat mencapai kesehatan yang lebih optimal.
Actions (login required)
|
View Item |