RIADIANY, DALE
(2015)
PENERAPAN SENAM KAKI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KETIDAKEFEKTIFAN PERFUSI JARINGAN PERIFER DI RUANG PAVILIUN 3 RUMKITAL DR. RAMELAN SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Diabetes Mellitus merupakan penyakit yang memiliki komplikasi paling banyak. Salah satu komplikasi penyakitnya yang sering dijumpai adalah luka ganggren. Maka dari itu perlu dilakukan senam kaki untuk mencegahnya. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan senam kaki pada pasien diabetes mellitus dengan masalah keperawatan ketidakefektifan perfusi jaringan perifer di ruang paviliun 3 Rumkital Dr. Ramelan Surabaya.
Metodenya yaitu studi kasus dengan melakukan anamnese terlebih dahulu pada pasien lalu setelah pengkajian, diagnosa, intervensi dan evaluasi ditemukan masalah maka disimpulkan suatu diagnosa yaitu ketidakefektifan perfusi jaringan perifer setelah itu diintervensi dan terakhir mengevaluasi hasil dari senam kaki.
Penerapan senam kaki yang diberikan pada pasien setelah 3 hari berturut- turut selama 10-15 menit terjadi hasil yang baik, tanda-tanda vital dalam batas normal, Capillary Refill Time (CRT) kembali < 3 detik, perfusi hangat dan kaki pasien yang merasa nyeri karena adanya luka pada jarinya dengan skala 6 (sedang) dan berkurang menjadi skala 3 (ringan).
Penerapan senam kaki yang diberikan pada pasien dapat memperbaiki
sirkulasi darah pada kaki pasien. Perawatan yang diberikan bersifat membantu memperkuat otot-otot kecil kaki dan mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki serta tanda-tanda vital kembali normal, CRT < 3 detik dan perfusi hangat, kering, merah.
Actions (login required)
|
View Item |