FATIMAH, SITI
(2017)
PENGARUH PENERAPAN DZIKIR DAN DOA TERHADAP TINGKAT STRES PADA PASIEN DENGAN KANKER DI YAYASAN KANKER INDONESIA CABANG JAWA TIMUR SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Kanker saat ini menjadi masalah kesehatan di dunia termasuk Indonesia. Kanker menjadi penyebab kematian nomor 2 di dunia sebesar 13% setelah penyakit kardiovaskuler (Kemenkes RI, 2014). Masalah psikologis utama yang dialami oleh pasien kanker adalah stres psikologis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dzikir dan do’a terhadap tingkat stres.
Desain penelitian ini Quasy-Experiment. Populasinya seluruh pasien kanker di Yayasan Kanker Indonesia cabang Jawa Timur. Besar sampel 30 orang, dibagi
2 kelompok yaitu kelompok intervensi 22 orang dan kelompok kontrol 8 orang. Pengambilan sampel menggunkan non-probability dengan teknik total sampling. Instrument pengupmulan data dengan lembar kuisioner DASS. Data dianalisis dengan uji T-test dengan kemaknaan α= 0,05.
Hasil penelitian pada kelompok intervensi sebelum di lakukan intervensi rata-rata tingkat stres responden 22,6364 (sedang), sedangkan pada kelompok kontrol 20,6250 (sedang), Setelah dilakukan intervensi rata-rata tingkat stres responden pada kelompok intervensi 18,1818 (ringan), sedangkan pada kelompok kontrol 22,125 (sedang). Selisih tingakat stres pada kelompok intervensi rata-rata tingkat stresnya 4,4545, sedangkan pada kelompok kontrol -1,5000. Analisis uji Independent t-tes didapatkan nilai ρ=0,000 < α =0,05, maka H0 ditolak, artinya terdapat perbedaan tingkat stres pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol sesudah dilakukan dzikir dan do’a.
Dzikir dan do’a berpengaruh dalam penurunan tingkat stres pada pasien kanker. Maka dzikr dan do’a dapat dijadikan salah satu cara untuk mengatasi sters pada pasien kanker. Bagi para responden dapat malekukan dzikir dan do’a secara teratur untuk membantu penurunan tingkat stres
Actions (login required)
|
View Item |