ZAHRO, FATIMATUS
(2017)
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. M DI BPM MUNTIANAH SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) diketahui masih tinggi dikarenakan sebagian besar karena terlambat mengenai tanda bahaya, terlambat mengambil keputusan, terlambat sampai ditempat rujukan, dan terlambat mendapatkan penanganan, sehingga hal tersebut menjadi faktor utama peningkatan jumlah AKI dan AKB di Indonesia. Tujuan laporan tugas akhir ini untuk memberikan asuhan kebidanan secara continuity of care pada ibu hamil, bersalin, masa nifas, bayi baru lahir, dan keluarga berencana dengan menggunakan manajemen kebidanan sehingga dapat menekan AKI dan AKB.
Asuhan kebidanan continuity of care yang dilakukan oleh penulis pada kehamilan trimester III, bersalin, nifas, neonatus, dan keluarga berencana secara berkelanjutan dengan menggunakan standar asuhan kebidanan. Asuhan diberikan mulai tanggal 15 Maret 2017 sampai 28 Mei 2017. Kunjungan asuhan kebidanan dilakukan dirumah ibu dan di BPM Muntianah Surabaya. Kunjungan hamil dilakukan sebanyak 3 kali, kunjungan bersalin 1 kali, nifas 4 kali, neonatus 4 kali, dan keluarga berencana 2 kali.
Asuhan kebidanan diberikan pada Ny. S G1P0000 pada usia kehamilan 35 sampai 36 minggu dengan keluhan nyeri punggung sehingga menimbulkan ketidaknyamanan bagi ibu, maka diberikan asuhan untuk mengurangi keluhan tersebut. Kunjungan 1 sampai 3 semua hasil dalam batas normal. Proses persalinan
dirasakan ibu pada usia kehamilan 38-39 minggu dengan keluhan kenceng-kenceng sejak tanggal 05 April 2017 dan keluar lendir darah sejak tanggal 06 April 2017 jam 13.30 WIB. Ibu datang ke BPM Muntianah Surabaya jam 14.40 WIB, kala 1 aktif dialami selama 40 menit, kala 2 berlangsung 5 menit. Bayi lahir spontan langsung menangis, kulit kemerahan, berat lahir 3200 gram, panjang badan 50 cm, jenis kelamin Perempuan. Kala 3 terjadi selama 10 menit. Kala 4 dengan observasi
2 jam post partum disimpulkan ibu sudah bisa berjalan dan proses involusi berjalan normal. Persalinan berjalan normal tanpa ada penyulit. Asuhan ibu nifas dilakukan sebanyak 4 kali dengan kunjungan KB 2 kali. Pada setiap kunjungan keadaan umum ibu baik, tanda-tanda vital dalam batas normal, proses laktasi dan involusi berjalan dengan normal. Hasil konseling KB ibu sudah memutuskan untuk KB suntik 3 bulan. Pada neonatus dilakukan kunjungan bersamaan dengan kunjungan nifas dan selama 4 kali kunjungan kondisi bayi sehat ditandai dengan tanda-tanda vital dalam batas normal, minum ASI dengan baik serta sudah mendapatkan imunisasi Hb0, BCG Polio 1.
Berdasarkan hasil asuhan kebidanan continuity of care yang telah dilakukan pada Ny. S saat hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir, dan keluarga berencana didapatkan hasil dalam batas normal sehingga diharapkan klien dapat menerapkan konseling yang telah diberikan selama dilakukan asuhan kebidanan sehingga kondisi ibu dan bayi sehat serta mencegah terjadinya komplikasi.
Actions (login required)
|
View Item |