ASTUTIK, RAHAYU PUJI
(2021)
PENERAPAN POSISI PRONASI PADA PASIEN COVID 19 DENGAN MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF DI RS MITRA KELUARGA SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit menahun yang akan diderita
seumur hidup oleh penderita dan keluarga. Salah satu masalah utama dalam pelayanan
kesehatan bagi penyandang DM di Indonesia adalah belum optimalnya penanganan
kasus DM dan belum adanya budaya memandirikan pasien secara optimal (PERKENI,
2015). Fenomena ini membuat para penyandang DM yang pulang kerumah masih
memerlukan peningkatan pengetahuan dalam mencegah komplikasi penyakit baik akut
maupun kronis. Oleh karena itu penyakit ini membutuhkan perawatan medis dan
pendidikan pengelolaan mandiri untuk mencegah komplikasi akut dan resiko
komplikasi jangka panjang (ADA, 2010).
Desain penelitian menggunakan studi kasus yang dilakukan dengan subyek
yang digunakan yaitu 2 pasien dengan masalah keperawatan defisit pengetahuan yang
menderita penyakit Diabetes Mellitus dikecamatan Loa Kulu Kota. Pnenelitian
berlangsung selama 1 bulan. Metode pengumpulan data meliputi pengkajian
hingga evaluasi dengan wawancara.
Intervensi yang diberikan yaitu defisit pengetahuan berupa penerapan
acceptance commitment therapy (ACT) sebanyak 1x dalam 1 minggu. Hasil yang
didapatkan setelah penerapan asuhan keperawatan dari penerapan acceptance
commitment therapy (ACT) yang diaplikasikan pada penderita DM yaitu
penderita DM diajak untuk tidak menghindari tujuan hidupnya, meskipun dalam
upaya untuk mencapainya akan ditemukan pengalaman yang tidak
menyenangkan. Dan didapatkan juga tingkat pengetahuan meningkat secara
perlahan.
Simpulan dari penerapan acceptance commitment therapy (ACT) yaitu
tingkat pengetahuan klien meningkat dan mulai menerapkan pola hidup sehat.
Perawat di harapkan dapat menerapkan dan menganjurkan penerapan acceptance
commitment therapy (ACT) terkait untuk memodifikasi dalam mengatasi
penyakit DM.
Actions (login required)
|
View Item |