KRISTIANINGSIH, IKA RAMADANI
(2021)
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN SAINS DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN MELALUI PENCAMPURAN WARNA PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK AR RASYID DUKUH KUPANG BARAT SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Kristianingsih, Ika Ramadani. 2021. Implementasi Pembelajaran Sains Dengan
Metode Eksperimen Melalui Pencampuran Warna Pada Anak Usia
4-5 Tahun Di TK Ar Rasyid Dukuh Kupang Barat Surabaya. Skripsi.
Program Studi S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Nahdlatul
Ulama Surabaya.
Anak usia dini sangat mengutamakan bermain, bermain adalah salah satu
pendekatan dalam melaksanakan kegiatan pendidikan anak usia dini. Dengan
menggunakan strategi, metode, materi/bahan, dan media yang menarik, permainan
dapat diikuti anak secara menyenangkan. Terlebih dengan pembelajaran daring
seperti ini menimbulkan rasa bosan anak bila hanya duduk diam mendengarkan.
Melalui bermain,anak diajak untuk berekplorasi, menemukan dan memanfaatkan
benda-benda disekitarnya. Konsep bermain inilah yang kemudian disebutnya
sebagai belajar sambil bermain.
Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk implementasi pembelajaran
sains dengan metode eksperimen melalui pencampuran warna pada anak usia 4-5
tahun di TK Ar Rasyid Dukuh Kupang Barat Surabaya. Penelitian ini
menggunakan Pre-Experimental Designs dan bentuk One-Group Pretest-Posttest
Design. Jumlah sampel adalah 20 anak pada anak kelompok A usia 4-5 tahun.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi.
Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah uji normalitas dan uji
hipotesis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tedapat perbedaan antara hasil pretest
dan posttest dengan nilai mean pretest lebih kecil dari nilai mean posttest
(9,61<16,78). Begitu juga dengan nilai korelasi yang lebih besar dari pada nilai
signifikansi (0,662>0,003), yang menunjukkan bahwa ada hubungan antara
pembelajaran sains dengan metode eksperimen melalui pencampuran warna dengan
kemampuan mengenal warna anak. Sedangkan dalam uji Paired-Sample Test
mengalami perubahan yang signifikan yang terlihat anak lebih mudah mengenal
warna dengan perolehan nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05
(0,000<0,05) yang artinya H1 diterima dan H0 ditolak.
Actions (login required)
 |
View Item |
