FITRIYAH, .
(2020)
PENERAPAN SENAM KAKI PADA PASIEN DIABETES MELITUS DENGANMASALAH KEPERAWATAN PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF DI RUANG DAHLIA RUMAH SAKIT ISLAM JEMURSARI SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Rasa kesemutan yang sering timbul bisa dirasakan oleh penderita penyakidiabetes melitus hal ini berkaitan dengan sirkulasi darah perifer menurun hinggakeserabut saraf, Kadar gula darah yang tidak terkontrol menyebabkan pembuluhdarah menebal yang dapat menyebabkan aliran darah menjadi berkurang. Tujuan
penelitian untuk mengetahui penerapan senam kaki pada pasien diabetes melitusdi ruang Dahlia RSI Surabaya.
Penelitian ini menggunakan deskriptif dengan studi kasus, dilakukan pada 2pasien. Asuhan Keperawatan yang di berikan dengan pendekatan proses
keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi
dan evaluasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa senam kaki yang dilakukan secara rutinminimal tiga kali dalam satu minggu dapat membatu memperbaiki sirkulasi darah,nadi perifer, kulit pucat, parastesia dan nilai ABI. Pada Tn. S sebelum diberikansenam kaki nilai ABI 0,89 dan meningkat menjadi 1,08 setelah diberikan senamkaki, dan pada Tn. A nilai ABI 0,88 sebelum diberikan senam kaki dan meningkat
menjadi1,09 setelah diberikan senam kaki.
Senam kaki dapat dapat meningkatkan status sirkulasi, memperbaiki nadi
perifer, kulit pucat, parastesia dan nilai ABI. Senam kaki sangat mudah dilakukan,
diharapkan setelah keluar dari rumah sakit pasien tetap menerapkan senam kaki dirumah secara rutin.
Actions (login required)
 |
View Item |
