GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PEDICULOSIS CAPITIS DI PONDOK PESANTREN PUTRI AISYATUL WACHIDAH KECAMATAN MADURAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2017

AFIF, SRI SAFARIAWATI MAIDINA ASYAHRUL (2017) GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PEDICULOSIS CAPITIS DI PONDOK PESANTREN PUTRI AISYATUL WACHIDAH KECAMATAN MADURAN KABUPATEN LAMONGAN TAHUN 2017. [Undergraduate Thesis]

[img]
Preview
PDF
SR-DR-180024_abstract.pdf

Download (63kB) | Preview
Official URL: http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-19344.html

Abstract

Latar Belakang: Prevalensi Pediculosis capitis tinggi pada negara berkembang, hal ini terjadi karena pengaruh dari faktor lingkungan sosial, personal hygiene, dan karakteristik individu (panjang rambut). Metode: Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode survey yang menggunakan desain cross-sectional dengan 40 sampel santri putri pondok pesantren Aisyatul Wachidah Lamongan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari metode kuesioner setelah melalui uji telaah Komisi Etik Penelitian Kesehatan. Analisa data menggunakan statistik deskriptif dengan distribusi frekuensi. Hasil: Hasil penelitian ini adalah santri putri menderita Pediculosis capitis sebanyak 36 (90%). Responden yang memiliki keluhan gatal di kepala dan menemukan Pediculus humanus var. capitis (kutu dewasa) di rambut sebanyak 40 responden (100%). Responden yang pernah menemukan Pediculus humanus var. capitis (kutu dewasa) di bantal sebanyak 7 responden (17.5%). Responden yang memiliki teman satu kamar yang menderita Pediculosis capitis dan memiliki kebiasaan memakai tempat tidur bersama ada 40 responden (100%). Responden yang memiliki kebiasaan memakai barang bersama sebanyak 39 responden (97.5%). Responden yang mencuci rambut kurang dari tiga kali dalam satu minggu sebanyak 4 responden (10%). Responden yang menjemur kasur dan bantal 5 minggu sekali sebanyak 20 responden (50%). Responden yang mencuci sprei dan sarung bantal lebih dari 1 minggu sekali sebanyak 40 responden (100%). Responden yang memiliki personal hygiene buruk sebanyak 30 responden (75%). Responden yang memiliki rambut panjang sebanyak 16 responden (40%). Kesimpulan: Prevalensi Pediculosis capitis di Pondok Pesantren A’isyatul wachidah dipengaruhi oleh faktor lingkungan sosial, personal hygiene, dan panjang rambut.

Item Type: Undergraduate Thesis
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorW, Meidyta SinantryanaNIDN0707058502drmemed_dyta@unusa.ac.id
Thesis advisorRusdi, Warda El MaidaNIDN0708118806wardaelmaida@unusa.ac.id
Uncontrolled Keywords: Pediculosis capitis, personal hygiene, lingkungan sosial, panjang rambut.
Subjects: R Medicine > RL Dermatology
Divisions: Faculty of Medicine > Program Study of Medicine
Depositing User: Mr. . Bagas
Date Deposited: 31 Jan 2022 07:38
Last Modified: 13 Apr 2023 04:17
URI: http://repository.unusa.ac.id/id/eprint/8492

Actions (login required)

View Item View Item