HUBUNGAN ASUPAN VITAMIN D DAN SELENIUM DENGAN INDEKS BAKTERIOLOGI PENDERITA KUSTA TIPE MB (MULTIBACILLARY) : SYSTEMATIC REVIEW

YUSYIFAK, EKA ZULFIANA (2020) HUBUNGAN ASUPAN VITAMIN D DAN SELENIUM DENGAN INDEKS BAKTERIOLOGI PENDERITA KUSTA TIPE MB (MULTIBACILLARY) : SYSTEMATIC REVIEW. [Undergraduate Thesis]

[img]
Preview
PDF
SR-GZ-200041_abstract.pdf

Download (783kB) | Preview
Official URL: http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-26887.html

Abstract

Salah satu penyakit kulit menular yang hingga saat ini masih memiliki prevalensi tinggi adalah kusta atau lepra, yakni penyakit menular kronik yang disebabkan karena infeksi bakteri Mycobacterium Leprae. Selain pengobatan rutin MDT (Multidrug Therapy), perlu adanya dukungan nutrisi sebagai upaya pencegahan terhadap keparahan infeksi lebih lanjut. Vitamin D dan selenium berperan penting sebagai pertahanan utama tubuh terhadap kerentanan infeksi. Penelitian ini menggunakan metode Systematic Literature Review dengan tujuan mengidentifikasi hubungan asupan vitamin D dan selenium dengan indeks bakteriologi pada penderita kusta tipe MB (Multibacillary). Studi ini mengacu pada hasil pencarian dari 3 international database : PubMed, ResearchGate, dan DOAJ, yang dipublikasikan antara 2010 – 2020 menggunakan bahasa Inggris atau bahasa Indonesia. Sebanyak 8 artikel (2 artikel mengidentifikasi hubungan selenium dengan kusta, dan 6 artikel mengidentifikasi hubungan vitamin D dengan kusta) dimasukkan dalam review ini dengan jenis penelitian analitik cross sectional dan analitik case control. Rata-rata level serum vitamin D dan selenium pada penderita kusta lebih rendah dibandingkan dengan kontrol sehat. Begitu pula level serum vitamin D dan selenium pada pasien kusta tipe MB (Multibacillary) lebih rendah jika dibandingkan dengan pasien kusta tipe PB (Paucibacillary), sehingga hal ini dapat berpengaruh pada indeks bakteriologi. Asupan vitamin D dan selenium yang adekuat dapat mempengaruhi level serum vitamin D dan selenium sehingga nilai indeks bakteriologi dapat berkurang atau menurun. Terdapat korelasi negatif secara signifikan antara level serum vitamin D dan selenium dengan indeks bakteriologi pada penderita kusta MB (Multibacillary).

Item Type: Undergraduate Thesis
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorKardina, Rizki NurmalyaNIDN0710018607rizki_kardina@unusa.ac.id
Uncontrolled Keywords: Kusta, Vitamin D, Selenium, Indeks Bakteriologi
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Health > Program Study of Nutrient
Depositing User: Mrs. . Aidah
Date Deposited: 24 Jan 2022 04:25
Last Modified: 24 Jan 2022 04:25
URI: http://repository.unusa.ac.id/id/eprint/7834

Actions (login required)

View Item View Item