UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK METANOL KULIT BUAH WADUNG (Garcinia Tetranda pierre) PADA PROSES PENGHAMBATAN COX (SIKLOOKSIGENASE) SEBAGAI IN VITRO ANTI-INFLAMASI

WINARNA, WINDIRA INGE RISNANDA (2024) UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK METANOL KULIT BUAH WADUNG (Garcinia Tetranda pierre) PADA PROSES PENGHAMBATAN COX (SIKLOOKSIGENASE) SEBAGAI IN VITRO ANTI-INFLAMASI. [Undergraduate Thesis]

PDF
SR-NK-240032_abstrak.pdf
Download (9kB)

Official URL: http://digilib.unusa.ac.id/data_pustaka-39276.html

Abstract

Inflamasi merupakan mekanisme yang berada di dalam tubuh berupa zat kimia maupun mekanis untuk mengatasi rangsangan yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan tubuh. Garcinia tetranda Pierre merupakan tumbuhan yang sangat prospektif untuk dikembangkan karena hampir semua bagian tubuh tumbuhannya dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan dan obat-obatan. Penghambatan enzim COX (Siklooxigenase) diukur dengan ELISA pada panjang gelombang 450 nm. Terdapat persamaan kurva kontrol (Na Diklofenak) dengan kurva sampel berpotensi sebagai obat tradisional yang dapat mengobati inflamasi. Skrining fitokimia positif pada uji alkaloid, flavonoid, tanin, saponin dan trepenoid. Presentase penghambatan pada konsentrasi 100 µg/ml sebesar 49,9%, konsentrasi 200 µg/ml sebesar 61,89 %, konsentrasi 300 µg/ml sebesar 67,31%, konsentrasi 400 µg/ml sebesar 72,17 %, konsentrasi 500 µg/ml sebesar 69,77 % dengan nilai IC50 sebesar 3,209 µg/ml atau sangat aktif. Ekstrak metanol kulit buah wadung sangat efektif jika digunkan sebagai agen anti-inflamasi karena mampu menghambat jalur enzimatik yang melibatkan enzim COX (Siklooksigenase). Namun setelah dilakukan uji statistika dihasilkan, P Value 0,05 yang artinya tidak adanya perbedaan yang signifikan dari ekstrak kulit buah wadung dengan kontrol positif (Na Diklofenak) terhadap penghambatan enzim siklooksigenase (COX).

Item Type:

Undergraduate Thesis

Contributors: