INDRIANI, SUSI
(2016)
PENGARUH BERMAIN ORIGAMI TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK USIA PRASEKOLAH 3-6 TAHUN DI TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL 38 SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Perkembangan motorik halus belum optimal seperti pada saat melihat buku gambar ditemukan anak yang mewarnai masih keluar pola gambar dan anak diminta untuk meniru tulisan sesuai dengan pola yang sudah diberikan oleh pengajar tetapi masih ditemukan tulisan yang masih keluar pola. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh bermain origami terhadap perkembangan motorik halus anak usia prasekolah 3-6 tahun di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 38
Surabaya.
Desain penelitian menggunakan pre eksperiment dengan jenis one group pretest-posttest design. Populasinya adalah anak usia 3-6 tahun sebesar 18 responden dengan sampel 17 responden dan menggunakan simple random sampling. Variabel independent yaitu permainan origami dan variabel dependent yaitu perkembangan motorik halus anak. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi data dan dianalisa dengan uji Wilcoxon dengan =0,05.
Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar (52,9%) pre test memiliki
perkembangan motorik halus Suspect dan hampir seluruhnya (94,1%) post test memiliki perkembangan motorik halus normal. Berdasarkan uji statistik didapatkan nilai ρ=0,002 < = 0,05 maka H0 ditolak artinya ada pengaruh pengaruh bermain origami terhadap perkembangan motorik halus.
Simpulan penelitian ini adalah hampir seluruhnya anak memiliki perkembangan motorik halus normal sesudah diberikan permainan origami. Sarannya terhadap profesi keperawatan terapi bermain origami dapat menjadi salah satu asuhan keperawatan dalam mengoptimalkan perkembangan anak
Actions (login required)
|
View Item |