WULANDARI, HILDA
(2021)
PENERAPAN REBUSAN DAUN KELOR PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KETIDAKSTABILAN KADAR GULA DARAH DI DESA SUMBERSARI RT 01 RW 02 SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Diabetes mellitus terjadi jaringan sel sudah resisten terhadap insulin
sehingga glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel dan akhirnya tertimbun dalam
peredaran darah. Penyakit yang ditandai dengan hiperglikemia dengan gejala
lemas/lesu, tidak bisa nemahan nafsu makan. Tujuan penelitian adalah untuk
mengetahui keefektifan penerapan pemberian rebusan daun kelor untuk
menurunkan kadar glukosa dalam darah.
Karya tulis ilmiah ini menggunakan desain study kasus menggunakan
evidence based penerapan pemberian rebusan daun kelor sebesar 300 mg dan
diberikan 1x sehari atau setara dengan 150 cc setelah makan selama 4 hari
perawatan. Jumlah responden 2 orang yang mempunyai penyakit diabetes mellitus
tipe 2 dengan masalah keperawatan ketidakstabilan kadar glukosa darah.
Hasil pemberian rebusan daun kelor pada kedua responden dapat
menurunkan kadar gula darah rata-rata 0.5 – 1 mg/dl perhari sehingga tottal
penurunan kedua pasien selama 4 hari sebesar 2- 4 mg/dl.
Rebusan daun kelor efektif dapat menurunkan kadar glukosa darah pada
penderita diabetes mellitus. Perawat diharapkan dapat memberikan terapi rebusan
daun kelor sesuai SOP pada klien maupun keluarga, sehingga dapat melakukan
terapi non-farmakologi secara mandiri.
Actions (login required)
|
View Item |