MUSFARO
(2020)
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY I BPM NOVITA DWI PRAMESTI SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Kehamilan, persalinan, dan nifas pada dasarnya merupakan proses alamiah
yang dialami oleh seorang wanita. Namun, dalam proses tersebut dapat terjadi
penyimpangan dan komplikasi-komplikasi hingga menyebabkan kematian.
Provinsi Jawa Timur AKI tahun 2016 mengalami kenaikan dari target yang
ditentukan yaitu 91 per 100.000 KH sedangkan pada hasil AKB tahun 2015 20,78
per 1000 KH. Faktor Penyebab utama kematian ibu diklarisifikasikan menjadi 2
yaitu langsung dan tidak langsung. Penyebab langsung berkaitan dengan
komplikasi dari kehamilan, persalinan dan periode pasca persalinan. Maka dari itu
tujuan tugas akhir ini dibuat untuk memberikan asuhan secara continuity of care.
Penulis melakukan continuity of care pada ibu hamil trimester III pada Ny.
I di PMB Novita Dwi Pramesti Surabaya dari tanggal 19 April 2020 sampai 01
Juli 2020. Kunjungan asuhan kebidanan dengan Pendampingan hamil sebanyak 3
kali, bersalian sebanyak 1 kali di PKM Kedung Cuwek, nifas di PKM Kedung
Cuwek sebanyak 1 kali dan di PMB Novita Dwi Pramesti sebanyak 3 kali, bayi
baru lahir di PKM Kedung Cuwek sebanyak 1 kali dan di PMB Novita Dwi
Pramesti Surabaya. Dan KB 2 kali di PMB Novita Dwi Pramesti Surabaya
kemudian didokumentasi secara Data Sekunder ( Pendampingan melalui via WA).
Asuhan kebidanan yang pertama diberikan pada Ny. I G3P2002 UK 36-37
minggu pada tanggal 19 April 2020. Pada kehamilan trimester III pendampingan
1-2 ibu tidak mengalami keluhan yang dirasakan ibu hamil dan keseluruhan dalam
batas normal dan pada kunjungan ke 3 ibu mengeluh kenceng-kenceng (His palsu)
pada UK 39-40 minggu, hal tersebut merupakan hal fisiologis karena hal tersebut
merupakan tanda-tanda awal persalinan. Pada usia kehamilan 41 minggu ibu
melahirkan bayinya di PKM Kedung Cuwek, lahir spontan jenis kelamin laki-laki,
langsung menangis, gerakan aktif, kulit kemerahan. Pada kala I pemeriksaan VT
pembukaan 4 cm sedangkan, HIS adekuat yaitu 4x40” dalam 10 menit. Pada kala
III plasenta lahir lengkap spontan 10 menit setelah bayi lahir dan terdapat laserasi
derajat II dilakukan penjahitan. Kala IV keadaan ibu dalam batas normal.
Kemudian kunjungan nifas dilakukan 4 kali didapatkan hasil pemeriksaan dalam
batas normal. Untuk keadaan bayi pada kunjuangan 1-4 tidak ditemukan keluhan
dan komplikasi bayi dan telah mendapatkan imunisasi HB-0 pada 2 jam setelah
lahir dan BCG pada usia 35 hari. Pada kunjungan KB Ny. I memilih KB Pil.
Berdasarkan hasil asuhan secara continuity of care yang telah dilakukan
pada Ny. I saat kehamilan, persalinan, nifas dan penanganan BBL, hingga KB
berjalan dengan lancar, sesuai dengan prosedur dan kerja sama yang baik.
Diharapkan Ny.I dapat melakukan konseling yang telah diberikan selama
dilakukan asuhan kebidanan, sehingga keadaan ibu dan bayi tetap sehat
Actions (login required)
|
View Item |