MAULIDYA, NURUL
(2020)
HUBUNGAN KONSUMSI FAST FOOD DENGAN KADAR KOLESTEROL PADA WARGA DI DESA JUMPUTREJO RT.07 RW.02 SUKODONO SIDOARJO.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Kebiasaan mengkonsumsi fast food saat ini tidak hanya dilakukan oleh
masyarakat perkotaan saja, masyarakat pinggiran kota pun banyak yang menikmati
fast food dengan alasan penyajiannya yang cepat dan praktis. Mengkonsumsi fast
food yang berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol karena kandungan
lemak yang terdapat dalam fast food yang cukup tinggi. Tujuan penelitian ini
menganalisis hubungan konsumsi fast food dengan kadar kolesterol pada warga di
Desa Jumputrejo RT.07 RW.02 Sukodono Sidoarjo.
Desain penelitian adalah analitik korelasional dengan pendekatan cross
sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua warga di Desa Jumputrejo
RT.07 RW.02 Sukodono Sidoarjo sebesar 62 warga dan besar sampel sebesar 54
responden dengan teknik simple random sampling. Variabel independen penelitian
ini adalah konsumsi fast food dan variabel dependen adalah kadar kolesterol.
Intrumen penelitian menggunakan kuesioner dan pemeriksaan kadar kolesterol.
Analisis data menggunakan uji rank spearmen dengan tingkat signifikan α = 0,05.
Hasil penelitian menunjukan bahwa 30 responden (55.6%) mengkonsumsi
fast food dengan frekuensi sedang dan 14 responden (25.9%) memiliki kadar
kolesterol tinggi. Hasil uji Rank Spearmen dengan nilai kemaknaan α = 0,05.
Didapatkan p = 0,001 maka H0 ditolak artinya ada hubungan antara konsumsi fast
food dengan kadar kolesterol pada Warga di Desa Jumputrejo RT.07 RW.02
Sukodono Sidoarjo.
Simpulan dari penelitian ini adalah semakin tinggi frekuensi konsumsi fast
food maka akan semakin tinggi pula risiko peningkatan kadar kolesterol, untuk itu
mengkonsumsi fast food harus diimbangi dengan pola hidup sehat dengan cara
olahraga yang teratur, mengkonsumsi makanan yang bergizi seperti buah dan sayur,
memperbanyak minum air putih.
Actions (login required)
|
View Item |