HASANAH, USWATUN
(2020)
PENGARUH PEMBERIAN KOMPRES DINGIN TERHADAP PERUBAHAN TINGKAT NYERI HAID (DISMINOREA) PADA REMAJA PUTRI DI DESA TROGAN KLAMPIS BANGKALAN MADURA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Nyeri haid (dismenorea) seringkali dialami oleh beberapa perempuan saat
menstruasi. Hampir beberapa perempuan tidak dapat melakukan aktivitas sehari.
Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi nyeri haid (dismenorea) yaitu
melakukan kompres dingin saat merasakan nyeri haid (dismenorea). Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian kompres dingin terhadap
perubahan tingkat nyeri haid (dismenorea) pada remaja putri di desa Trogan
Klampis Bangkalan Madura.
Penelitian ini menggunakan desain Pra-Experimental dengan rancangan
one group pra-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah sebagian
remaja putri yang mengalami nyeri haid (dismenorea) di desa Trogan sebesar 32
orang. Besar sampel pada penelitian ini adalah sebagian remaja putri yang
mengalami nyeri haid (dismenorea) di desa Trogan sebesar 30 responden dan
menggunakan teknik Simple Random Sampling. Instrumen pengumpulan data
menggunakan lembar observasi. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon Sign
Rank Test dengan kemaknaan α = 0,05.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 30 responden, sebagian besar
(83,4%) sebelum diberikan kompres dingin sebagian besar mengalami tingkat
nyeri sedang, sedangkan setelah diberikan kompres dingin 93,3% mengalami
nyeri ringan. Berdasarkan uji Wilcoxon Sign Rank Test dengan kemaknaan α =
0,05 didapatkan nilai P = 0,000 (0,000<0,05) maka ada pengaruh pemberian
kompres dingin terhadap perubahan tingkat nyeri haid (dismenorea) pada remaja
putri.
Simpulan penelitian ini adalah kompres dingin bermanfaat untuk
menurunkan nyeri haid (dismenorea). Maka dari itu sebaiknya remaja putri yang
mengalami nyeri haid (dismenorea) ditangani dengan pemberian kompres dingin,
dikarenakan dapat dilakukan sendiri dan tidak menimbulkan efek samping.
Actions (login required)
 |
View Item |
