ANGGRAENI, RATIH
(2015)
HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN USIA MENARCHE PADA SISWI KELAS VII VIII DI MTS NEGERI 2 SURABAYAJL. CITRA RAYA KECAMATAN LAKARSANTRI KELURAHAN LAKARSANTRI SURABAYA.
[Undergraduate Thesis]
Abstract
Menarche adalah menstruasi pertama yang dialami setiap remaja yang akan memasuki masa pubertas. Menarche yang normal biasanya terjadi pada usia
10-15 tahun. Usia menarche dipengaruhi oleh status gizi pada remaja tersebut namun semakin menurunnya status gizi, maka akan menimbulkan keterlambatan kematangan seksual sehingga remaja mengalami menarche terlambat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara status gizi dengan usia menarche di Mts Negeri 2 Surabaya.
Desain penelitian survey analitik dengan metode cross sectional. Populasinya siswi yang sudah mengalami menarche sebesar 100 siswi, besar sampel 44 responden diambil secara nonprobability sampling dengan teknik sampling kuota. Variabel independen adalah status gizi dan variabel dependen adalah usia menarche. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi. Data analisis menggunakan uji statistik Rank Spearman dengan tingkat kemaknaan =
0,05.
Hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden mempunyai status gizi normal (59,1%) dan hampir seluruh responden mengalami menarche normal (84,1%). Dari hasil uji statistik Rank Spearman didapatkan hasil p = 0,019 < =
0,05 maka H0 ditolak, artinya ada hubungan antara status gizi dengan usia
menarche di MTs Negeri 2 Surabaya.
Dari hasil penelitian disimpulkan semakin baik status gizi maka semakin normal usia menarche, diharapkan pada guru untuk memberikan penyuluhan dan seminar kesehatan reproduksi remaja.
Actions (login required)
|
View Item |